Kategori:
- SDG 9
- Mitigasi
- Pupuk berkelanjutan
Proposal ini berisikan tentang pengajuan dana untuk pembuatan penelitian tentang pemanfaatan limbah rumah tangga di sekolah, rumah dan pasar Pangandaran untuk dibentuk dalam bioelixir dan biopestisida agar mampu mengurangi pemanasan global serta mampu meningkatkan kesuburan tanah dan tanaman secara sehat. Proposal penelitian ini diajukan oleh siswa siswi SMA N 1 Pangandaran yang akan bekerjasama dengan JAMTANI Pangandaran , KIR SMAN 1 Pangandaran dan Palapa SMAN 1 Pangandaran.
Proposal ini diajukan agar siswa makin paham akan kinerja petani dan permasalahan, sehingga mereka akan menjadi generasi yang lebih baik lagi.
Lokasi: Jawa Barat, Pangandaran
Informasi media sosial:
Instagram Sekolah : @smansapnd
website sekolah : www.sman1pangandaran@sch.id
Guru pembimbing: KHOMSATUN, S.Pd
Informasi lebih lanjut tentang proyek ini dapat ditemukan di sini.
Anggota ICCA: JAMTANI
Jaringan Masyarakat Tani Indonesia (JAMTANI), adalah asosiasi petani skala kecil nasional dengan anggota yang tersebar di seluruh Indonesia. JAMTANI memilki sejarah kuat dengan Ikatan Petani Pengendalian Hama Terpadu Indonesia (IPPHTI). Visi dari JAMTANI adalah mewujudkan pertanian ekologis yang berkeadilan, dan berkomitmen membangun kemandirian petani melalui sinergi dengan universitas, pemerintah, dan pihak terkait, dengan fokus pada isu agroekologi, perubahan iklim, serta memperjuangkan hak-hak petani kecil dan kelompok rentan lainnya. JAMTANI aktif di berbagai jaringan lokal, nasional, dan internasional seperti IFOAM, CAN, dan AFA, serta menjalin kolaborasi dengan institusi seperti Universitas Padjadjaran, IPB, Universitas Hasanuddin, Humboldt University, dan BRIN, untuk melakukan adaptasi dan mitigasi perubahan iklim, pengembangan penghidupan alternatif, dan peningkatan kesejahteraan ekonomi petani melalui riset partisipatif dan publikasi ilmiah menuju sistem pertanian berkelanjutan.
